Mengenal Jaringan Komputer: Topologi, Interface, dan Teknologi Wireless

Diposting pada 2025-06-24 12:14:29 oleh Admin Belajar dilihat 33 kali. 6 menit baca.

Tag: Jaringan Komputer Mikrotik

Blog Featured Image

Pernahkah kamu membayangkan bagaimana internet di rumahmu bisa menyala? Atau bagaimana kamu bisa bermain game online bersama teman-temanmu yang jauh? Semua itu bisa terjadi berkat jaringan komputer!

Mirip seperti jalan raya yang menghubungkan satu kota dengan kota lain, jaringan komputer menghubungkan banyak komputer dan perangkat agar bisa saling berbagi informasi. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi tiga bagian penting dari jaringan komputer: Topologi yang seperti denah atau peta jaringan, Interface yang menjadi "jembatan" penghubung antarperangkat, dan Teknologi Wireless yang membuat kita bisa terhubung tanpa kabel. Yuk, kita mulai petualangan mengenal dunia jaringan komputer!

1. Jaringan (Network):

Secara sederhana, jaringan adalah sekumpulan dua atau lebih perangkat (komputer, laptop, ponsel, server, printer, dll.) yang terhubung satu sama lain. Tujuannya adalah agar perangkat-perangkat ini dapat berkomunikasi, bertukar data, dan berbagi sumber daya (seperti printer atau koneksi internet).


2. Interface (Antarmuka):

Dalam konteks jaringan, interface adalah titik interkoneksi antara sebuah perangkat dan jaringan. Ini bisa berupa:

Perangkat keras (fisik): Contohnya adalah Network Interface Card (NIC) atau kartu jaringan yang terpasang di komputer Anda dengan port Ethernet. Ini adalah antarmuka fisik yang memungkinkan kabel jaringan terhubung. Pada perangkat nirkabel, ini bisa berupa antena internal.

Perangkat lunak (logis): Sistem operasi memiliki antarmuka jaringan yang memungkinkan aplikasi berinteraksi dengan perangkat keras jaringan. Ini juga bisa berupa konfigurasi virtual pada perangkat jaringan seperti router atau switch.

Intinya, interface adalah batas di mana perangkat Anda berinteraksi dengan media jaringan.


3. Topologi (Topology):

Topologi mengacu pada tata letak fisik atau logis dari bagaimana perangkat-perangkat dalam jaringan saling terhubung. Ini menggambarkan struktur jaringan.


4. Topologi Jaringan:

Topologi jaringan adalah pola interkoneksi antara node (perangkat) dalam sebuah jaringan komputer. Ada beberapa jenis topologi jaringan dasar, di antaranya:

Bus: Semua perangkat terhubung ke satu kabel utama (bus). Komunikasi terjadi melalui kabel ini, dan semua perangkat "mendengar" setiap transmisi.

Star: Semua perangkat terhubung ke sebuah perangkat pusat seperti hub atau switch. Semua komunikasi antar perangkat harus melalui perangkat pusat ini.

Ring: Setiap perangkat terhubung ke dua perangkat lainnya, membentuk sebuah lingkaran tertutup. Data berjalan dalam satu arah mengelilingi cincin.

Mesh: Setiap perangkat terhubung ke banyak perangkat lainnya. Ini menciptakan jalur redundan untuk komunikasi, sehingga lebih tahan terhadap kegagalan.

Tree (Pohon): Kombinasi dari topologi star dan bus, membentuk struktur hierarki.

Hybrid: Kombinasi dari dua atau lebih topologi yang berbeda.

Pemilihan topologi jaringan mempengaruhi biaya, kemudahan instalasi, keandalan, dan kinerja jaringan.


5. Ethernet:

Ethernet adalah standar teknologi jaringan yang paling umum digunakan untuk jaringan area lokal (LAN). Ethernet mendefinisikan bagaimana data ditransmisikan melalui kabel (biasanya kabel twisted pair atau serat optik).

Awalnya, Ethernet menggunakan kabel koaksial, tetapi sekarang lebih umum menggunakan kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) dengan konektor RJ45.

Ethernet beroperasi pada lapisan fisik dan lapisan data link dalam model OSI.

Ada berbagai kecepatan Ethernet, seperti 10 Mbps, 100 Mbps (Fast Ethernet), 1 Gbps (Gigabit Ethernet), dan bahkan lebih tinggi.


6. Wireless (Nirkabel):

Wireless secara harfiah berarti tanpa kabel. Dalam konteks jaringan, wireless mengacu pada teknologi yang memungkinkan perangkat untuk berkomunikasi tanpa menggunakan koneksi fisik (kabel). Teknologi wireless menggunakan gelombang elektromagnetik (seperti gelombang radio, inframerah, atau gelombang mikro) untuk mentransmisikan data.


7. Wireless LAN (WLAN):

Wireless LAN adalah jaringan area lokal yang menggunakan teknologi nirkabel untuk menghubungkan perangkat. Contoh paling umum dari WLAN adalah jaringan Wi-Fi di rumah, kantor, atau tempat umum. WLAN memungkinkan perangkat seperti laptop, ponsel, dan tablet untuk terhubung ke jaringan dan internet tanpa perlu kabel fisik.


8. Wireless Fidelity (Wi-Fi):

Wireless Fidelity atau Wi-Fi adalah merek dagang dari Wi-Fi Alliance, sebuah organisasi yang menguji dan mensertifikasi produk nirkabel berdasarkan standar IEEE 802.11.

Meskipun banyak orang mengira Wi-Fi adalah singkatan dari Wireless Fidelity, sebenarnya bukan. Nama "Wi-Fi" dipilih sebagai catchphrase yang mudah diingat dan terdengar mirip dengan "Hi-Fi" (High Fidelity) untuk audio.

Wi-Fi adalah teknologi WLAN yang paling populer saat ini. Ini memungkinkan perangkat untuk terhubung ke internet atau jaringan lokal melalui access point (router nirkabel).

Standar IEEE 802.11 memiliki berbagai versi (misalnya 802.11b, 802.11g, 802.11n, 802.11ac, 802.11ax) yang menawarkan kecepatan dan fitur yang berbeda.


Mungkin kalian sudah baca IEEE 802.11 tadi dari penjelasan singkat Wi-Fi. tapi tau gak sih apa itu standar yang dimaksud?


Apa itu standar IEEE 802.11:

IEEE 802.11 adalah sekumpulan standar teknis yang dikembangkan oleh Institute of Electrical and Electronics Engineers (IEEE) untuk mengimplementasikan komunikasi jaringan area lokal nirkabel (WLAN). Standar ini mendefinisikan lapisan fisik (PHY) dan lapisan kontrol akses media (MAC) yang digunakan dalam teknologi Wi-Fi.


Berikut beberapa poin penting tentang IEEE 802.11:


Standar Dasar: Versi dasar IEEE 802.11 pertama kali dirilis pada tahun 1997. Sejak itu, berbagai revisi dan amandemen telah ditambahkan untuk meningkatkan kecepatan data, keandalan, dan fitur lainnya.

Evolusi Standar: Anda mungkin sering mendengar istilah seperti 802.11b, 802.11g, 802.11n, 802.11ac, 802.11ax (Wi-Fi 6), dan yang terbaru 802.11be (Wi-Fi 7). Setiap standar ini memperkenalkan peningkatan dalam hal kecepatan, efisiensi, dan teknologi yang digunakan.

Frekuensi: Standar 802.11 menggunakan berbagai pita frekuensi, termasuk 2.4 GHz, 5 GHz, dan yang lebih baru 6 GHz. Penggunaan frekuensi yang berbeda memungkinkan lebih banyak saluran dan mengurangi interferensi.

Dasar Teknologi Wi-Fi: IEEE 802.11 adalah fondasi teknologi Wi-Fi. Semua perangkat dan jaringan Wi-Fi beroperasi berdasarkan salah satu atau beberapa standar dalam keluarga 802.11 ini.

Organisasi Standarisasi: Standar ini terus dikembangkan dan dipelihara oleh komite LAN/MAN Standards Committee (IEEE 802) di bawah IEEE.

Semoga kamu memahami apa kira-kira perbedaan maupun istilah singkat mengenai beberapa hal tadi, dari perbedaan dari jaringan, interface, wireless lan, ethernet, wireless, topologi, hingga wireless fidelity yang kalian duga sama dengan wireless ( '3')


well, see ya in the next article ( >.<)